Jumat, 21 September 2012

Nasib Peraturan

Entah harus seperti apa lagi peraturan sebaiknya dibuat. Apalagi untuk negara berkembang seperti Indonesia yang notabene masyarakat dengan tingkat disiplin yang rendah. Apakah semua peraturan harus berujung seperti gambar di bawah ini?

Tempat Sampah yang Dipisah Fungsi

Orang-orang cenderung mengabaikan tulisan yang tertera pada tempat sampah tersebut. Padahal hal tersebut tentu dilakukan atas dasar kebaikan, menginginkan terjadinya suatu kemudahan. Pemisahan sampah ditujukan untuk mempermudah pengolahan kembali sampah yang ada, yang organik menjadi kompos sedangkan yang non-organik menjadi barang lain yang bermanfaat.
Pendahulu kita membuat peraturan bertujuan untuk meminimalisasi hal-hal tidak baik yang sudah dan akan terjadi. Semuanya demi terciptanya suatu keteraturan. Bukankah hidup yang teratur itu jauh lebih baik darpada yang tidak?

Namun, sekali lagi, peraturan hanya akan menjadi sebuah seruan tanpa adanya tindakan, terlebih jikalau orang-orang yang harusnya dapat memberikan contoh untuk taat pada peraturan justru melanggarnya. Penegak hukum seperti polisi atau bahkan kaum intelektual seperti mahasiswa yang dianggap mampu membawa perubahan positif pada negeri ini. Entah karena faktor kebanggaan atas kecerdasan yang dimiliki atau lainnya sehingga mereka dengan mudah melanggar peraturan padahal seharusnya mereka mengerti fungsi dan tujuan peraturan dibuat. Lantas bagaimana korupsi dapat hilang dari negeri ini sedangkan generasi penerusnya saja tidak dapat memberikan kontribusi yang positif untuk perubahan?

Minggu, 16 September 2012

Si Mungil yang Penuh Manfaat


Buah Kersen
Siapa yang tidak mengenal buah kersen, buahnya yang kecil mungil berwarna merah segar ternyata sekarang lagi tenar berkat khasiatnya. Di beberapa daerah di Indonesia, kersen dikenal dengan talok, kresem, atau ceri. Tanaman dengan nama latin Muntingia calabura ini dahulu kurang diminati karena sifatnya yang bisa dikatakan tanaman "liar" dan hanya dimanfaatkan oleh burung-burung liar sebagai makanan. Namun, sekarang buah ini menjadi perhatian dan diminati banyak kalangan karena selain rasanya yang manis dan segar, ternyata di balik kemungilannya kersen mempunyai banyak manfaat.

Pohon kersen merupakan jenis tanaman yang mudah tumbuh di mana saja, terutama di kawasan kering, seperti di daerah pesisir. Pohon kersen mudah tumbuh berkat bantuan burung yang menyebarkan biji-bijinya. Tinggi pohon ini rata-rata mencapai 3 sampai 5 meter. Keunikan lain dari kersen adalah pohon dapat berbuah sepanjang tahun tanpa mengenal musim, dan pembuahannya pun tergolong cepat.

Kersen Segar


Berdasarkan penelitian, kersen mempunyai kandungan vitamin C lebih banyak daripada mangga. Kandungan vitamin C kersen mencapai 126 mg, sedangkan pada mangga hanya 50 mg (Kompas). Kandungan karbohidrat dan kalsiumnya juga cukup tinggi. Dewasa ini buah kersen banyak dimanfaatkan untuk banyak hal, seperti sirup, selai, bahkan untuk tambahan bahan kue dan roti. Yang lebih menarik, ternyata harga jual buah kersen pun cukup tinggi di pasaran, bahkan di supermarket tertentu harganya mencapai Rp 90.000/ kg. Menarik, bukan?